
Sukabumi - Tidak butuh lama dalam pelaksanaan Operasi Libas Lodaya 2022, Polres Sukabumi telah berhasil meringkus 4 (empat) pelaku jambret atau pencurian dengan kekerasan.
Hal ini terungkap dalam kegiatan konferensi pers Wakapolres Sukabumi Kompol R Bimo Moernanda yang didampingi Kasat Reskrim Polres Sukabumi AKP I Putu Asti Hermawan Santosa di Mapolres Sukabumi. Kamis (26/05/22).
" Hari pertama pelaksanaan operasi libas, kami menangkap empat orang tersangka pelaku pencurian dengan kekerasan atau begal dan atau juga pelaku jambret, " ungkap Bimo kepada awak media.
" Sebetulnya pelaku ada lima orang dan satu pelaku masih DPO, " sambungnya.
Bimo juga mengungkapkan bahwa para pelaku ini merupakan satu komplotan yang diamankan di dua tempat yaitu di Desa Cibuntu Kecamatan Simpenan dan pom bensin Bagbagan Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi.
" Para pelaku ini sudah 15 kali melakukan kejahatannya dengan sasaran orang yang lewat dijalan ditempat sepi, " papar Bimo lagi.
Selanjutnya Bimo menerangkan modus operandi dari para pelaku adalah dalam melakukan aksinya dengan saling bertukar pasangan diantara mereka.
Sementara Kasat Reskrim Polres Sukabumi AKP I Putu Asti Hermawan Santosa mengatakan bahwa Operasi Libas Lodaya 2022 dilaksanakan secara serentak di Wilayah Polda Jabar dengan sasaran Curas, Curanmor dan juga geng motor.
" Tujuan operasi ini dalam rangka menciptakan kondusifitas situasi Kamtibmas diwilayah hukum Polres Sukabumi, " jelas Putu.
Putu juga menjelaskan pelaku jambret yang diamankan itu berinisial RH, DR, J dan S.
"Dari empat orang pelaku yang diamankan terdapat satu orang residivis, " pungkasnya